Perbandingan Sanksi Tindak Pidana Pencucian Uang dalam KUHP dan Hukum Pidana Islam
Keywords:
Pencucian Uang, KUHP, Hukum Pidana Islam, Sanksi, Perbandingan HukumAbstract
Tindak pidana pencucian uang merupakan kejahatan finansial yang berdampak luas terhadap perekonomian dan sistem hukum suatu negara. Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan sanksi pencucian uang dalam Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP) dan hukum pidana Islam, serta menganalisis efektivitas keduanya dalam menanggulangi kejahatan ini. Penelitian ini menggunakan metode normatif dengan pendekatan perbandingan hukum (comparative approach), yang berfokus pada analisis terhadap peraturan perundang-undangan serta sumber hukum Islam terkait. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam KUHP, sanksi terhadap pencucian uang bersifat represif dengan hukuman pidana berupa penjara, denda, dan perampasan aset hasil kejahatan. Sementara itu, dalam hukum pidana Islam, pencucian uang dikategorikan sebagai jarimah ta’zir dengan sanksi yang fleksibel, tergantung pada keputusan hakim, serta menekankan aspek pemulihan hak dan penyucian harta. Perbedaan utama antara keduanya terletak pada pendekatan hukum; KUHP lebih berorientasi pada hukuman formal, sedangkan hukum Islam mengutamakan keadilan sosial dan kepatuhan moral. Penelitian ini merekomendasikan perlunya harmonisasi antara hukum positif dan nilai-nilai hukum Islam dalam kebijakan hukum di Indonesia guna menciptakan sistem yang lebih adil dan efektif dalam memberantas tindak pidana pencucian uang.
Downloads
References
Al Qodri, D., & Lubis, S. D. (2024). Perampasan Aset Hasil Dari Kejahatan Money Laundering (Tinjauan Hukum Pidana Islam). Jurnal Legisia, 16(1), 86–100. https://doi.org/https://doi.org/10.58350/leg.v16i1.491
Ali, Z. (2009). Hukum Pidana Islam. Sinar Grafik.
Apriliansah, L., & Yusuf, H. (2024). Efektivitas Penegakan Hukum Dalam Tindak Pidana Ekonomi: Studi Pada Kasus Pencucian Uang Di Indonesia. Jurnal Intelek Dan Cendikiawan Nusantara, 1(6), 9922–9937.
Bakhtiar, B., Taran, J. P., Rahmawati, P., Mulasi, S., Hardianty, S., Muslimah, H., Hidayah, N., Rohman, N., Jamal, A., Putri, N. E., Efendi, S., Erick, B., Hanif, H., Adrianda, I., & Kumalasari, R. (2024). Pedoman Penulisan Skripsi Dan Tugas Akhir Program Sarjana di Lingkungan STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh. STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh.
Dee, M. La, Efendi, S., Harahap, E. H., & Amrullah, M. S. (2025). Dinamika Hukum Pidana Dalam Konteks Keadilan. PT Media Penerbit Indonesia.
Denniagi, E. (2021). Analisis Ke-Ekonomian Pemidanaan Tindak Pidana Pencucian Uang Dalam Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2010 Tentang Pencegahan Dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang. Jurnal Lex Renaissance, 6(2). https://doi.org/10.20885/JLR.vol6.iss2.art3
Efendi, S. (2023). Analisis Sanksi Pidana dalam Hukum Islam Pendekatan Teoritis dan Pustaka. MAQASIDI: Jurnal Syariah Dan Hukum, 3(2), 151–162. https://doi.org/10.47498/maqasidi.v3i2.3524
Efendi, S., Akbar, K., & Khalidi, M. (2024). Exploring Criminal Punishments: A Comparative Review of Islamic and Indonesian Law. FUQAHA Journal of Islamic Law, 1(1), 13–22.
Fridawati, T., Gunawan, K., Andika, R., Rafi, M., Ramadhan, R., & Isan, M. (2024). Perkembangan Teori Pertanggungjawaban Pidana di Indonesia: Kajian Pustaka terhadap Literatur Hukum Pidana. Jimmi: Jurnal Ilmiah Mahasiswa Multidisiplin, 1(3), 317–328. https://doi.org/10.71153/jimmi.v1i3.149
Haikal, M. (2023). Tinjauan Hukum Islam Terhadap Praktik Jual Beli Bitcoin. Maqasidi: Jurnal Syariah Dan Hukum, 3(1), 1–14. https://doi.org/10.47498/maqasidi.vi.1788
Harahap, H. H. (2020). Pencegahan Dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang. Amaliah: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 4(2), 186–190. https://doi.org/10.32696/ajpkm.v4i2.551
Mahmud, A. (2020). Pengembalian Aset Tindak Pidana Korupsi: Pendekatan Hukum Progresif. Sinar Grafika.
Muslich, A. W. (2004). Pengantar dan Asas Hukum Pidana Islam Fikih Jinayah. Sinar Grafika.
MZ, H., Efendi, S., Hamdi, S., Rahma, I., Erick, B., Heryanti, N., & Friwarti, S. D. (2024). Hukum Acara Pidana & Pidana Cyber: Buku Ajar. PT Media Penerbit Indonesia.
MZ, H., Efendi, S., Khamisan, K., & Risaldi, M. (2023). Keadilan Sebagai Maqāṣid Al-Ḍarūriyyāt Dalam Kebutuhan Sosial Modern. Indonesian Journal of Shariah and Justice, 3(2), 247–268. https://doi.org/10.46339/ijsj.v3i2.47
Puspapertiwi, S. (2016). Rasionalitas Indonesia dalam Pengimplementasian “40+9 Rekomendasi” FATF. Jurnal Hubungan Internasional, 5(1), 100–112. https://doi.org/10.18196/hi.2016.0089.100-112
Rohman, R., Muliadi, M., Pratama, F., Saputra, I., Firmansyah, A., Marwan, T., & Irfandi, I. (2024). Sistem Pembuktian dalam Hukum Pidana Indonesia dan Tantangan dalam Proses Peradilan. Jimmi: Jurnal Ilmiah Mahasiswa Multidisiplin, 1(3), 279–292. https://doi.org/10.71153/jimmi.v1i3.146
Sutedi, A. (2008). Tindak Pidana Pencucian Uang. PT Citra Aditya Bakti.
Zulfadli, Efendi, S., Akbar, K., Syaf, M. N., Hasibuan, K., Gozali, M., Mas’odi, Naitboho, Y. R., Naisabur, N., & HS, D. E. R. (2024). Fiqih Jinayah. Pena Cendekia Pustaka.
